Penyebab Runtuhnya Kerajaan Kutai Yang Melegenda
Faktor Runtuh Kerajaan Kutai - Perlu kita tahu jika kerajaan kutai adalah kerajaan Hindu pertama serta paling tua di nusantara. Kerajaan kutai mulai meraih masa kejayaannya pada saat pemerintahan Raja Mulawarman dan juga kerajaan ini mulai runtuh pada saat pemerintahan raja Maharaja Dharma Setia, dimana raja Maharaja Dharma Setia sendiri adalah anak dari raja Mulawarman. Mengenai penjelasan singkat tentang penyebab runtuhnya kerajaan kutai adalah sebagai berikut :
![]() |
Kedaton Kutai Kartanegara Sumber: wikipedia.org |
1. Kematian Raja Maharaja Dharma Setia
Dimulai saat terdapatnya perselisihan antara dua kerajaan yang dipicu oleh proses asimilasi yang gagal. Perselisihan inilah yang menyebabkan antar dua kerajaan tersebut kemudian berperang. Peperangan antar dua kerajaan ini terjadi pada abad ke-16, dan juga kerajaan kutai Martadiputra mau tidak mau harus menerima kekalahan dari kerajaan kutai Kartanegara.
Kedua kerajaan itu adalah kerajaan yang berbeda serta masing-masing berpusat di daerah sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Kekalahan kerajaan kutai Martadiputra ditandai dengan tragedi kematian Raja Maharaja Dharma Setia yang dibunuh oleh Raja Aji Pangeran Sinum Panji yang saat itu adalah Raja dari kerajaan Kutai Kartanegara yang dibangun pada abad ke-13. Selanjutnya terjadi perpindahan tampuk kekuasaan dimana, kerajaan Kutai Martadiputra diambil alih tampuk kepemimpinannya oleh kerajaan Kutai Kartanegara.
Pada tahun 1365, kerajaan kutai kartanegara yag dijelaskan di Sastra Jawa Negarakertagama berubah menjadi kerajaan yang bercorak Islam. Dimulai sejak tahun 1735, kerajaan Kutai Kartanegarayang yang awalnya rajanya bergelar pangeran selanjutnya diubah menjadi gelar sultan, hingga kerajaan itu runtuh.
2. Serangan Oleh Bangsa Eropa
Seusai kutai berubah menjadi kerajaan islam, kerajaan ini melaksanakan kontak dengan bangsa eropa pada tahun 1844 lantaran rakyat kutai merasa tidak suka dengan kesombongan orang-orang eropa itu, sehinggap rakyat kutai mulai melakukan perlawanan dengan bangsa eropa tersebut. Dalam perlawanan itu bangsa eropa sukses ditaklukkan oleh rakyat kutai, dan juga pemimpin dari bangsa eropa itupun ikut terbunuh.
Beberapa bulan selanjutnya Belanda hadir dari arah Makassar serta menyerang pusat kesultanan kutai, yakni Tenggarong.tidak seperti sebelumya, warga kutai tidak bisa menaklukkan belanda, dan juga pada akhirnya belanda sukses menguasai Tenggarong pada tahun 1844.
Sultan Muhammad Sallihuddin sebagai raja dari kerajaan Kutai, sangat terpaksa melaksanakan perjanjian damai yang dikenal dengan perjanjian “tepian pandat traktat”. Perjanjian ini adalah akhir dari kemerdekaan kutai, sebab sesudah perjanjian itu kutai juga tunduk bawah kepemimpinan Belanda.
Itulah penjelasan singkat tentang Penyebab Runtuhnya Kerajaan Kutai, semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang dibutuhkan oleh sahabat sekalian. Jika ada masukan terhadap artikel ini silahkan tulis di kolom komentar.
Terima Kasih
0 Response to "Penyebab Runtuhnya Kerajaan Kutai Yang Melegenda"
Post a Comment